Ads 468x60px

Kamis, 03 Februari 2011

Pemerintah Kecewa Mandala Dirusak

Pemerintah Provinsi Papua  kecewa, karena beberapa bagian Stadion Mandala Jayapura yang dipakai sebagai homebasenya Persipura, dirusak. Kerusakan terjadi setelah laga derby Papua, Persiwa Wamena dan Persipura, dua pekan kemarin.

“Padahal stadion itu sementara direnovasi, kini dirusak lagi, gimana itu?” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum Propinsi Papua, Jansen Monim, Kamis (3/2). Monim mengatakan, kerusakan terutama pada atap stadion di bagian pintu masuk A dan B. Kerugian diperkirakan  mencapai Rp. 25 juta. “Kami sudah mewarning Panpel Persipura supaya dalam laga berikut jika dilaksanakan lagi di Mandala, penonton dapat diatur dengan baik agar tidak merusak stadion,” ujarnya.

Monim juga menyesalkan tindakan penonton yang semrawut hingga merusak rumput lapangan. “Rumput itu biaya pemeliharaannya hingga belasan juta, baru ditanam, mati lagi, begitu terus. Kami harap ada pengertian dari pihak penyelenggara agar dapat menjaga aset kita ini dengan baik,” ucapnya.

Stadion Mandala merupakan kebanggaan orang Papua yang patut dijaga. Entah kebersihannya ataupun keindahannya. “Seharusnya juga pihak keamanan bisa menertibkan penonton saat pertandingan. Saya heran ada kepolisian tapi penonton bisa merusak stadion dengan gampang.”

DPU meminta Panpel Persipura memberikan ganti rugi atas kerusakan tersebut. “Karena kita tidak punya uang terus menerus untuk memperbaiki stadion, seharusnya stadion ini dirawat bersama.”

Stadion Mandala memiliki kapasitas 30 ribu tempat duduk. Sebagai salah satu yang termegah di wilayah timur Indonesia, Stadion Mandala di tahun 2010 pernah diancang-ancang menjadi tempat bagi pertandingan Liga Champions. Stadion ini pernah menjadi salah satu stadion penggelar babak delapan besar Divisi Utama Liga Indonesia pada 2005.

0 komentar:

Posting Komentar